II
RENCANA KEPERAWATAN
Nama :
TN “S” No
DOK Medik : 10096241
Ruang :
Cardiology Diagnosa :
HHF FC IV + PJK
TGL/
JAM
|
DX
|
RENCANA
|
RASIONAL
|
IMPLEMENTASI
|
EVALUASI
|
|
TUJUAN
|
TINDAKAN
|
|||||
22/10
2001 13.15
|
DX no I
|
Jangka pendek :
Setelah dilakukan asuhan keperawatan
diharapkan dalam waktu kurang lebih 2 x 24 jam klien mengerti prosedur
perawatan yang diberikan dan sesk berkurang dengan kriteria hasil
Ø Klien mengerti penjelasan
perawat
Ø Sesak berkurang
Ø Klien merasa lebih nyaman
Ø Penarikan ICS berkurang
Ø Akral hangat
Ø Tidak pucat dan sianosis
Ø Tanda vital dalam batas normal.
Jangka Panjang:
Setelah dilakukan asuhan keperawatan
diharapkan
Kebutuhan O2 terpenuhi semaksimal mungkin
dengan kriteria hasil :
Ø Sesak hilang
|
1.
Lakukan pendekatan dengan
pasien dan keluarga
2.
Pertahankan tirah baring
dalam posisi semi fowler
3.
Ciptakan suasana lingkungan
yang nyaman
4.
Pantau haluaran urine cata
pengeluaran urine dan penurunan haluaran urine, kepekatan/konsentrasi urine
5.
Observasi tanda – tanda vital
Ø Auskultasi nadi apikal dan palpasi nadi perifer
Ø Pantau tekanan darah
Ø Suhu tubuh
Ø Respirasi dan
Ø Catat bunyi jantung
6.
Kaji adanya perubahan kulit
terhadap pucat dan sianosis
7.
Kaji adanya perubahan
sensoris m
8.
Observasi intake dan output
9.
Kolaborasi pemberian therapy
|
1.
Hubungan saling percaya
mempermudah tindakan keperawatan yang akan dilakukan
2.
Posisi semi fowler
menurunkan/mengurangi tekanan intra torakal sehingga ekspansi paru maksimal
3.
Suasana yang nyaman
memberikan rasa rilek menghindri stress fisik dan emosi yang dapat
mengahasilkan vasokonstriksi yang meningkatkan tekanan darah dan frekeunsi
kerja jantung
4.
Ginjal berespon menurunkan
curah jantung dengan menahan cairan dn natrium
5.
Memantau adnya
perubahan/perkembangan fungsi vital secara dini
Ø Monitor adanya takhikardia sebagai kompensasi penurunan kontriksi
ventrikel
Ø Monitor adanya S1 dan S2 yang mungkin lemah karena menurunnya
pompa, S3 dan S4 akibat aliran darah kedalam serambi
6.
Pucat menunjukkan adanya
penurunan perfusi perifer sekunder terhadap tidak adekuatnya curah jantung,
vaso konstriksi dan sianosis sebagai refraktori PJK
7.
Dapat menunjukkan tidk
adekuatnya perfusi serebral sekunder terhadap penurunan curah jantung]
8.
Keseimbangan intake dan
output mempengaruhi kerja jantung
9.
Melaksanakan fungsi dependent
|
Tanggal 22 – 10 – 2001
Jam 13.15 WIB
1.
Lakukan pendekatan dengan
Ø
Memberikan salam
Ø
Memperkenalkan diri
Ø
Menjelaskan tujuan perawat
Ø
Memberi kesempatan klien
untuk mengungkapkan masalah yang dihadapi
Ø
Berbicara dengan pasien dan
keluarga tentang kondisi pasien
Ø
Menanggapi semaksimal mungkin
setiap keluhan pasien
2.
Mempertahankan tirah baring
klien dlam posisi semi fowler dengan :
Ø Memberi sandaran kepala
Ø Mengatur posisi bantal sedemikian rupa dibelakang kepal sehiungga
klien nyaman istirahat
3.
Menciptakan suasana
lingkungan yang nyaman
Ø
Membatasi pengunjung
Ø
Menjaga kebersihan
lingkungan, TT klien
Ø
Merapikan barang milik klien
4.
Memantau haluaran urine,
jumlah, produksi, warna, kepekatan membuang urine.
5.
Mengobservasi vital sign dengan
mengukur tekanan darah, suhu, respirasi, nadi dan auscultasi bunyi jantung
6.
Memperhatikan adanya
perubahan warna kulit terhadap pucat dan sianosis
7.
Memonitor adanya perubahan
sensoris seperti bingung, disorientasi
8.
Mengobservasi intake dan out
put
9.
Melaksanakan therapy dokter
Ø
Memberikan O2 nasal kanule 4
l/menit
Ø
Inj furosemid 1 ampul IV
Ø
Captopril 12,5 mg
Ø
Spironolakton 50 mg
Ø
Infus RL 500 cc/24 jam
|
Tanggal 23 - 10 – 2001
Jam 13.00 WIB
S :
Ø
Pasien mengatakan mengerti
tentang penjelasan perawat
Ø
Sesak nafas berkurang
Ø
Lebih terasa nyaman
Obyektif
Ø
Klien nampak lebih tenang
Ø
Penarikan ICS berkurang
Ø
Tidak pucat
Ø
Terpasang O2 nasal kanule
Ø
T : 150/100 x/meniy
N : 92 x/menit
R : 22 x/menit
T : 36 5
o C
A :
Masalah teratasi seabgian
P :
Lanjutkan Planning no 2, 3, 4, 5, 6, 7,
8, 9
|
16/10
2001
12.15
|
Dx no II
|
1. Jangka pendek
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
diharapkan dlam waktu 1 – 2 x 60 menit diharapkan klien adaptasi dengan
kondisi dan cemas berkurang dengan
kriteria hasil :
Ø Secara verbal dan non verbal klien mengerti tentang apa yang
dijelaskan oleh perawat
Ø Klien tampak lebih tenang
Ø Tanda vital dalam batas normal
2. Jangka Panjang
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
diharapkan dalam waktu 1 – 2 x 24 jam cemas hilang dengan kriteria hasil :
Ø
Secara verbal klien
mengatakan tidak cemas lagi
Ø
Tidak gelisah
Ø
Tampak tenang
|
1.
Bina Hubungan Saling
Percaya dengan pasien dan keluarga
2.
Dorong klien untuk
mengungkapkan perasaan terhadap kondisinya sekarang
3.
Jelaskan kondisi kliendan
proses perawatan kepada klien dan keluarganya
4.
Berikan privacy dan
lingkungan yang nyaman
5.
Ajak keluarga lkut serta
membantu dan memberikan dukungan moril
|
1.
Sikap perawat yang terbuka
dapat mengurangi perasaan terancam saling percaya dan membantu memperluas dan
menerima semua aspek diri klien
2.
Diharapkan kecemasan yang
dialami klien berkurang
3.
Meningkatkan pengetahuan
tenatng penyakit dan prosedur perawatan
4.
Kenyamana membantu mengurangi
stimulus stress dan dengan klien terbuka mengungkapkan perasaannya
5.
Peran keluarga sangat penting
dalam program therapy sebagai orang terdekat dan mengenal kepribadian
klienMengarahkan mekanisme koping yang efektif untuk menghindari tindakan
yang menyimpang
|
Tanggal 22 – 10 – 2001
Jam 14.00 WIB
1.
Membina hubungan saling
percaya
Ø Menunjukkan sikap terbuka
Ø Terima klien apa adanya
2.
memberi kesempatan klien
mengungkapkan perasaannya, mendengarkan secara aktif dan menanggapi keluhan
tanpa memotong perkataan klien
3.
membatsi jumlah pengunjung
tidak bersikap yang dapat menyinggung klien seperti tertawa, berbisik – bisik
di depan klien ataupun membicarakan tentang klien dengan klien yang lain
4.
memberikan penjelasan
tenttang penyakit dan tujuan pengobatanbahwa sesak nafas yang dialami klien
saat ini akibat aliran darah yang menuju jantung kurang mencukupi kebutuhan
5.
mnegajak keluarga untuk ikut
serta dalam membrikan dukungan kepada klien :
Ø menemani dan menjaga klien
Ø membantu memenuhi kebutuhan klien
|
Tanggal 17– 10 – 2001
Jam 13.00
S :
Ø
klien mengatakan mengerti penjelasan perawat
O :
Ø
Ekspresi wajah tenang saat
ditanya tentang penjelasan yang diberikan
Ø
Klien dapat menjawab
pertanyaan perawat tentang penyakit dan prosedur perawatan
A : Rencana keperawatan berhasil
danmasalah teratsi
P :
Lanjutkan observasi tanda klien cemas
|
ConversionConversion EmoticonEmoticon