HEALT EDUCATION
TENTANG
13 PESA DASAR GIZI SEIMBANG
DAN HIDUP SEHAT
Satuan Acara Penyuluhan
Topik :
13 Pesan Dasar Gizi Seimbang dan Hidup
Sehat
Sasaran : Ibu-ibu rumah tangga, ibu hamil
Tanggal : Terjadwal
Waktu :
Tempat : R.S. William Booth Surabaya
I. Karakteristik
:
Jumlah Peserta :
Golongan Umur :
II. Tujuan
- Tujuan Intruksional Umum
Setelah
mendapatkan penyuluhan diharapkan ibu mengetahui dan
memahami tentang 13 Dasar Gizi Seimbang dan Hidup Sehat
- Tujuan Intrasional
1. Ibu mengetahui menu makanan
seimbang untuk keluarga
2. Ibu mengetahui cara hidup sehat
3. Ibu dapat melaksanakan 13 pesan
dasar gizi seimbang
III. Materi
Penyuluhan
1. Pengertian gizi seimbang
2. 13 pesan dasar
3. Grafik tumbang balita
4. Grafik IMT
5. Daftar angka kecukupan gizi yang
dianjurkan (per orang per hari)
IV. Metode
Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
V. Kegiatan
Penyuluhan
1. Pembukaan, waktu + 5 menit
2. Penyampaian materi, waktu +
10 menit
- Menggali pemahaman peserta dan
menjelaskan materi
- Memberi kesempatan bertanya
3. Penutup
Waktu + 15 menit
- Tanya jawab
- Mengumpulkan hasil penyuluhan
IV. Media
1. Leaflet
2. Lembar balik
VII. Sumber
Pustaka
Depkes, RI. 1996. 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang. Jakarta : Depkes, RI
Supariasa, I Dewa Nyoman. 2002. Penilaian Status Gizi. Jakarta : EGC
Pudjiaji, Solihin. 1993. Ilmu Gizi Klinis Pada Anak. Jakarta : FKUI
VIII. Evaluasi
Pelaksanaan :
- Tanggal : Terjadwal
- Waktu :
- Tempat : R.S. William Booth Surabaya
- Jumlah
Peserta :
- Respon
peserta terhadap penyuluhan :
- Penyampaian
materi :
IX. Tinjauan
Pustaka
Tinjauan Pustaka
1. Pengertian
gizi seimbang
Makanan
yang mengandung zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur yang dikonsumsi
seseorang dalam satu hari, sesuai dengan kecukupan tubuhnya.
2. 13
pesan dasar gizi seimbang
a. Makanlah
aneka ragam makanan
Makanan
yang beraneka ragam dijamin dapat memberikan manfaat yang besar terhadap
kesehatan sebab zat gizi tertentu yang tidak terkandung dalam satu jenis bahan
makanan, akan dilengkapi oleh zat gizi serupa dari bahan makanan yang lain.
Kesimpulannya makan hidangan beraneka ragam dapat menjamin terpenuhinya zat
tenaga, zat pembangun dan zat pengatur bagi kebutuhan gizi seseorang.
1) Bahan
makanan sumber zat tenaga
- Beras - Kentang
- Jagung - Sagu
- Gandum - Roti
- Ubi
Kayu - Mie
- Ubi
Jalar
Yang mengandung karbohidrat :
- Minyak
- Margarin
- Santan
yang mengandung lemak
2) Bahan
makanan sumber zat pembangun
a) Makanan
nabati
- Kacang-kacangan
- Tempe
- Tahu
b) Berasal
dari hewani
- Telur - Susu
- Ikan - Serta hasil olahan : keju
- Ayam
- Daging
3) Bahan
makanan sumber zat pengatur
- Semua sayuran
- Semua buah-buahan
Manfaat dari sumber makanan zat tenaga,
zat pembangun dan zat pengatur :
1) Zat tenaga
Memberikan sumber tenaga untuk
beraktifitas.
2) Zat pembangun atau protein
Untuk perkembangan kualitas tingkat
kecerdasan seseorang.
3) Zat pengatur
Untuk melancarkan bekerjanya fungsi
organ-organ tubuh.
b. Makanlah
makanan untuk memenuhi kecukupan energi
Kebutuhan energi dapat dipenuhi dengan
mengkonsumsi bahan makanan sumber karbohidrat, protein dan lemak.
- Kecukupan
energi seseorang ditandai dengan berat badan normal, dapat diketahui dengan :
- Menggunakan
KMS untuk balita, anak sekolah, remaja, ibu hamil dan kelompok usia lanjut.
- Orang
dewasa menggunakan indeks massa tubuh IMT.
- Cara menghitung IMT
|
Kategori
|
IMT
|
Kurus
Gemuk
|
Kekurangan BB tingkat berat
Kekurangan BB tingkat ringan
Kelebihan BB tingkat ringan
Kelebihan BB tingkat berat
|
< 17,0
17,0 – 18,5
18,5 – 25,0
> 25,0 – 27
>27,0
|
Jika Seseorang termasuk kategori :
1) IMT
< 17,0, keadaan orang tersebut disebut kurus dengan kekurangan berat badan tingkat
berat atau KEK berat.
2) IMT
17,0 – 18,3, keadaan orang tersebut disebut kurus dengan kekurangan berat badan
tingkat ringan atau KEK ringan.
3) IMT
18,5 – 25,0 termasuk kategori normal.
4) IMT
> 25,0 – 27,0 keadaan orang tersebut gemuk dengan kelebihan BB ringan.
5) IMT
> 27,5, keadaan orang tersebut disebut gemuk dengan BB tingkat berat.
- Kerugian
zat tenaga jika melebihi dan jika kekurangan
1) Melebihi
konsumsi zat tenaga yang diperlukan
- Berat
badan naik
- Tekanan
darah naik
- Penyakit
kencing manis
- Atau
penyakit jantung
2) Kekurangan
konsumsi zat tenaga
- Menurunnya
produktifitas kerja
- Merosotnya
prestasi belajar
- Merosotnya
prestasi olahraga
- Menurunnya
BB
- Terhambatnya
tumbuh kembang anak
- Tinggi
badannya tidak mencapai ukuran normal
- Mudah
terkena infeksi
c. Makanlah
makanan sumber karbohidrat 1/2 dari kebutuhan energi
Ada 2 kelompok karbohidrat, yaitu
karbohidrat kompleks dan karbohidrat sederhana.
1) Karbohidrat
kompleks = 3-4 piring nasi
- Padi-padian
(beras, jagung, gandum)
- Umbi-umbian
(singkong, ubi jalar, kentang)
- Sagu, pisang
2) Karbohidrat sederhana
- Gula - Konsumsi gula
berlebih dapat menyebabkan :
a) Kegemukan
Konsumsi b) karies pada gigi
Gula c) Keropos pada gigi
Dibatasi 5 %
Dari jumlah kecukupan energi
Atau sekitar 3-4 sendok
Makan setiap harinya
d. Batasi
konsumsi lemak dan minyak sampai 1/4 dari kecukupan
energi
- Fungsi
lemak dan minyak dalam makanan
1) Meningkatkan
jumlah energi
2) Membantu
penyerapan vitamin A, D, E, K
3) Menambah
lesatnya makanan
- Kosumsi
lemak danminyak paling sedikit 10 % dari kebutuhan energi
- Menggunakan
lemak dan minyak nabati, misalnya minyak kalana, minyak jagung, minyak kacang
atau minyak nabati lain.
e. Gunakan
garam beryodium
- Manfaat
1) Mencegah
timbulnya gangguan akibat kekurangan yodium (GAKY)
- Kerugian
1) Kekurangan yodium
Dapat menghambat perkembangan tingkat
kecerdasan pada anak-anak, penyakit gondok, endomik dan kretin.
2) Kelebihan
yodium
- Hipertensi
- Penyakit
jantung
- Konsumsi
garam tidak lebih dari 6 gram atau satu sendok the setiap harinya.
f. Makanlah
makanan sumber zat besi
- Kekurangan
zat besi dapat menimbulkan anemia gizi.
- Anemia
dapat diderita oleh semua golongan umur terutama ibu hamil, anak balita, anak
sekolah dam tenaga kerja wanita.
- Bahan
makanan sumber zat besi antara lain semua sayuran berwarna hijau,
kacang-kacangan, hati, telur dan daging.
- Khusus
ibu hamil dan penderita anemia gizi diharuskan mengkonsumsi tablet tambah darah
sesuai dengan anjuran.
g. Berikan
ASI saja kepada Bayi sampai berumur 6 bulan
- Manfaat
1) Membantu
tumbuh kembang anak
2) Mempertahankan
daya tahan tubuh anak terhadap penyakt infuk.
3) Mengakrabkan
jalinankasih sayang ibu dan anaknya secara timbal balik.
Setelah bayi berumur 6 bulan, ASI saja tidak mampu lagi memenuhi
kebutuhan gizi bayi. Oleh
karenanya, setelah lewat umur 6 bulan, bayi perlu mendapat makanan pendamping
Air Susu Ibu (MP-ASI). MP-ASI diberikan kepada bayi secara bertahap sesuai
pertumbuhan umur, pertumbuhan berat badan dan perkembangan kecerdasannya.
“Asi tetap dilanjutkan sampai anak berumur
24 bulan.”
h. Biasakan
makan pagi
- Manfaat
1) Bagi
dewasa
- Memelihara
ketahanan fisik
- Mempertahankan
daya tahan saat bekerja
- Meningkatkan
produktifitas kerja
2) Bagi
anak sekolah
- Memudahkan
konsentrasi belajar
- Menyerap
pelajaran
- Jenis
hidangan makan pagi dapat dipilih dan disusun sesuai dengan keadaan dan lebih
baik bila terdiri dari makanan sumber tenaga, sumber zat pembangun, dan zat
pengatur.
i. Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya
Air minum harus
terlebih dahulu didihkan
Cairan yang dikonsumsi seseorang sekurang-kurangnya 2 liter atau
setara 8 gelas setiap harinya agar proses faal dalam tubuh berlangsung lancar
dan seimbang.
- Manfaat
1) Terhindar
dari dehidrasi
2) Dapat
menurunkan resiko menderita penyakit batu ginjal
j. Olahraga
secara teratur
- Manfaat
Membantu mempertahankan derajat kesehatan
yang optimal
- Kerugian
jika olahraga tidak seimbang
Mengakibatkan berat badan lebih atau berat
badan kurang bagi yang bersangkutan
k. Hindari
minum minuman beralkohol
Minum minuman beralkohol secara berlebih
dapat menimbulkan penyakit yang gawat, misalnya penyakit hati
l. Makanlah
makanan yang aman bagi kesehatan
- Makanan yang aman adalah
makanan yang tidak tercemar, tidak mengandung mikroorganisme atau bakteri,
tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya, telah diolah dengan tata cara yang
benar sehingga fisik dan zat gizinya tidak rusak, serta tidak bertentangan
dengan keyakinan masyarakat.
m. Bacalah
label pada makanan yang dikemas
Keterangan mengenai tanggal keadaluwarsa
pada label menunjukkan kelayakan makanan tersebut untuk bisa dimakan atau
tidak. Sedangkan keterangan mengenai bahan-bahan yang terkandung dalam makanan
kemas memberikan informasi untuk menilai halal atau tidaknya makanan.
ConversionConversion EmoticonEmoticon