Salam Sehat dan Harmonis

-----

DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA


DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
Keluarga Klien Bapak OTB. R. Cendrawasih RSJP Jakarta
No
Tanggal
Diagnosa Keperawatan
Perencanaan
Rasional
Tujuan
Kriteria Hasil
Intervensi
6.
23 April 1999
Resiko inefektif penatalaksanaan regimen therapeutik b/d koping mekanisme keluarga inefektif : ketidakmampuan dalam merawat klien

Data Subyektif :
-     Keluarga mengatakan tidak mampu merawat klien di rumah
-     Keluarga mengatakan lebih mempercayakan perawatan pada rumah sakit jiwa
-     Keluarga merasa cukup mengunjungi klien sebulan sekali lalu mengajak jalan-jalan atau berkunjung ke rumah dan kembali lagi ke RSJ (tidak pernah menginap)
-     Keluarga mendiamkan klien bila klien menyendiri
-     Keluarga mengikuti waham klien
-     Keluarga tidak pernah memberikan reinforcement pada klien bila menunjukkan prilaku  positif

Data Obyektif :
-     Keluarga mengunjungi klien hanya sebulan sekali

TUPAN :
Regimen therapeutik dapat dilaksanakan dengan optimal

TUK :
1.     Keluarga dapat mengenal masalah klien











2.     Keluarga dapat mengetahui alternatif keputusan bagi klien







3.     Keluarga dapat memutuskan tindakan yang tepat untuk klien












4.     Keluarga dapat merawat klien selama ada di rumah atau di rumah sakit



























5.     Keluarga dapat menggunakan lingkungan therapeutik (tempat tinggal) sebagai status pendukung












6.     Keluarga dapat menggunakan fasilitas kesehatan jiwa yang ada di masyarakat






1.1.Keluarga dapat menyebutkan masalah yang dihadapi klien :
-       Menarik diri
-       Halusinasi
-       Waham
-       Harga diri rendah
-       Kerusakan komunikasi verbal





2.1.Keluarga dapat menyebutkan alternatif tindakan untuk klien







3.1.Keluarga dapat menyebutkan perannya dalam mengatasi masalah klien
-       Sebagai support sistem
-       Sebagai penanggung jawab ekonomi








4.1.Keluarga dapat mengidentifikasi sikap yang therapeuitik dalam merawat klien









4.2.Keluarga dapat mengidentifikasi dukungan yang dapat diberikan


4.3.Keluarga dapat menyebutkan hal yang seharusnya dilakukan selama di rumah sakit









5.1.Keluarga dapat menyebutkan sistem pendukung yang ada di masyarakat (seperti RS, puskesmas, karang werdha dll)












6.1.Keluarga dapat menyebutkan fasilitas yang ada di masyarakat dan gunanya






6.2. Keluarga dapat memanfaatkan fasilitas yang ada di masyarakat






1.1.1.Identifikasi dengan keluarga tentang prilaku maladaptif klien




1.1.2.Identifikasi bersama keluarga usaha untuk memberi perawatan pada klien
1.1.3.Beri reinforcement positif atas tindakan keluarga yang adaptif dan tidak menghakimi tindakan keluarga yang maladaptif

2.1.1.Diskusikan dengan keluarga tentang tindakan yang dapat dilakukan terhadap keluarga untuk menunjang kesembuhan klien
-       Memberikan aktifitas pada klien di rumah
-       Memotivasi klien melakukan hobinya
-       Mengajak klien pada realitas

3.1.1.Diskusikan dengan klien tentang pentingnya peran keluarga  sebagai status pendukung bagi klien dimana  keluarga harus terlibat sejak awal perawatan klien sebab klien bukan tanggung jawab mutlak RSJ tetapi

3.1.2. Beri kesempatan untuk menilai tindakan yang telah dilakukan terhadap klien selam ini sesuai dengan peran masing-masing

4.1.1.Diskusikan bersama keluarga untuk menghargai kemampuan dan hal yang positif yang dimiliki klien walaupun tidak sebanding dengan kemampuan anggota keluarga yang lain

4.1.2.Anjurkan sikap yang hangat, menghargai dan tidak memarahi klien serta beri pujian terhadap prilaku adaptif yang telah dilakukan

4.2.1.Diskusikan support system yang ada di keluarga yaitu keluarga inti atau orang yang berarti bagi klien di keluarga

4.3.1.Anjurkan keluarga untuk menjenguk klien sesering mungkin dan bergantian

4.3.2.Ikut sertakan keluarga dalam memotivasi klien untuk melakukan kegiatan di ruangan

4.3.3.Beri kesempatan keluarga untuk mengambil keputusan tentang koping yang efektif dalam perawatan klien

5.1.1.Diskusikan dengan keluarga tentang manfaat yang dapat diberikan oleh sistem pendukung dalam membantu meningkatkan status kesehatan klien

5.1.2.Tanyakan pada keluarga bagaimana persepsi dan penerimaan lingkungan dengan adanya anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa

5.1.3.Diskusikan dengan keluarga cara penyampaian pada masyarakat tentang angota keluarga yang mengalami gangguan jiwa

6.1.1.Kaji pengetahuan keluarga tentang fasilitas kesehatan yang ada di masyarakat

6.1.2.Tanyakan persepsi keluarga tentang  yan kes wa yang ada

6.1.3.Diskusikan manfaat fasilitas tersebut

6.2.1.Anjurkan keluarga untuk konsultasi ke fasilitas bila menemukan kesulitan

6.2.2.Diskusikan tentang kedaruratan psikiatri








Keluarga mengenal dan mengungkapkan serta menerima perasaannya sehingga mempermudah pemberian asuhan keperawatan dan tindakan selanjutnya
Meningkatkan kemampuan keluarga dalam melihat aspek perawatan klien
Untuk memotivasi keluarga dalam perawatan klien



Memberikan gambaran tentang tindakan yang semestinya dapat dilaksanakan keluarga dalam perawatan klien






Memberikan kejelasan dan memotivasi keluarga untuk meningkatkan peran sertanya dalam perawatan klien





Dengan penilaian tersebut, keluarga mampu menyadari perannya masing-masing terhadap masalah klien


Dengan menghargai kemampuan klien akan meningkatkan harga dirinya




Dengan sikap keluarga yang mendukung maka klien akan merasa diterima sebagai bagian dari keluarga


Support sistem sangat berpengaruh pada kesembuhan klien


Menunjukkan perhatian dan dukungan keluarga terhadap klien

Peranserta keluarga dalam memotivasi klien dapat mendukung klien untuik beraktivitas di ruangan
Meningkatkan serta mempertahankan apa yang telah dilakukan klien


Meningkatkan motivasi keluarga untuk menciptakan terapi lingkungan di rumah



Indikasi tindakan keperawatn dan kolaborasi




Tehnik komunikasi yang tepat dapat menyampaikan maksud yang baik



Indikasi tindakan perawatan pada keluarga


Indikasi tindakan penrawatan pada keluarga


Meningkatkan motivasi harapan kesembuhan klien

Mengurangi  kecemasan keluarga dalam mengatasi keadaan yang tiba-tiba

Menyiapkan keluarga menghadapi kedaruratan psikiatri


Previous
Next Post »

Translate